Andy Sahabat Yesus

Diadaptasi dari cerita “Andy Sahabat Yesus”, di Philipina, oleh Asa Jatmiko.

Pemain:
ANDY
ROMO AGATON
ANITA
IBU ANDY
AYAH ANDY
PAK GURU
WANITA 1
WANITA 2
WANITA 3
WANITA 4
ORANG-ORANG BERKERUMUN


ADEGAN 1
MEMPERLIHATKAN ANDY SEDANG BERSIAP-SIAP HENDAK BERANGKAT SEKOLAH. MULAI DARI MANDI, MENGENAKAN SERAGAM SEKOLAH, MENYIAPKAN BUKU-BUKU, BERPAMITAN DENGAN IBUNYA DAN SELANJUTNYA BERJALAN MENUJU SEKOLAHNYA.
SELAMA INI MUSIK GEMBIRA MENGIRINGI. AKAN LEBIH BAIK LAGI JIKA ANDY MELAKUKAN ADEGAN INI SEMBARI BERNYANYI.
BEGITU MUSIK/LAGU SELESAI, LANGSUNG TERDENGAR SUARA SUASANA LALU LINTAS YANG RAMAI. BUNYI MESIN KENDARAAN DAN KLAKSON SAHUT-MENYAHUT. ANDY DENGAN SUSAH-PAYAH MENYEBRANG JALAN, HINGGA TIBA DI SEBERANG DENGAN NAFAS TERSENGAL-SENGAL.

ADEGAN 2
ROMO AGATON MASUK. MEMPERHATIKAN ANDY YANG TENGAH BERDIRI DENGAN NAFAS TERSENGAL-SENGAL DAN KEMUDIAN SECARA PELAHAN ANDY MENGAMBIL SIKAP BERSIMPUH. LALU ANDY BERDOA. TAK BERAPA LAMA, ANDY SELESAI BERDOA.
ROMO AGATON YANG SEDARI TADI MEMPERHATIKAN, MENGHAMPIRI ANDY.
ROMO AGATON Bagaimana kabarmu, Andy? Apa kamu akan berangkat ke sekolah?
ANDY Ya, Romo.
ROMO AGATON Baiklah. Hati-hati ya!
ANDY Terimakasih, Romo.
KEMUDIAN ANDY BERJALAN KELUAR. SETELAH MELEPAS KEPERGIAN ANDY DENGAN PANDANGAN MATANYA, ROMO AGATON PUN KELUAR KE SISI LAINNYA DENGAN TERSENYUM. LALU TERDENGAR MUSIK.

ADEGAN 3
MUSIK DI AKHIR ADEGAN 2, MENGANTAR ANDY PADA RUANG KELASNYA. TERLIHAT PARA SISWA SEDANG MENERIMA PELAJARAN GURUNYA, TERMASUK DI ANTARA MEREKA ADALAH ANDY.
PAK GURU Perhatikan baik-baik. Dari hasil ulangan kemarin, masih ada yang mendapatkan nilai kurang baik, yaitu Andy.
MURID 1 Nilai saya berapa, Pak Guru?
MURID 2 Ya, nilai saya?
Semua Kasih tahu nilai-nilainya, Pak Guru....
PAK GURU Yang lain, rata-rata bagus. Bahkan ada yang bagus sekali. Nanti akan Pak Guru bagikan nilainya.
(MENDEKATI ANDY) Andy, apakah kamu sudah mulai malas belajar? Terlalu banyak bermain sehingga lupa belajar? Nilai ulangan matematika kali ini sangat jelek. Lihat hasil ulangan teman-temanmu....bagus-bagus. Hanya kamu sendiri yang nilainya jelek. Kenapa?
ANDY Iya, Pak. Maaf. Saya tidak akan mengulanginya, Pak.
TIBA-TIBA TERDENGAR DENTANG BEL SEKOLAH.
PAK GURU Baiklah, anak-anak. Jam sekolah sudah habis. Kalian boleh pulang. Ingat, hati-hati di jalan ya!
SEMUA Baik, Pak Guru.
LALU SEMUA BERGEGAS MENINGGALKAN RUANG KELAS. TINGGAL ANDY DAN ANITA, MEREKA MASIH DI DALAM KELAS.

ADEGAN 5
ANITA Andy, kapan kau akan ke rumahku? Katamu kau ingin melihat kuda-kuda milik ayahku. Tidak hanya lihat, aku kira ayahku juga akan mengijinkanmu untuk merasakan bagaimana menunggang kuda...
ANDY Aduuh....kenapa aku lupa terus... yah, pasti, pasti aku akan main ke rumahmu... tapi maaf, siang ini aku tidak bisa, Anita. Aku sudah ada janji juga untuk menemui sahabatku...
ANITA Yah, lain kali juga tidak apa-apa. Aku hanya ingin membantumu....
ANDY Maksud, Anita?
ANITA Hasil ulangan matematikamu....emm, maksudku, mungkin aku bisa membantumu belajar matematika. Itu pun jika kamu merasa kesulitan. Tapi kalau tidak, tidak apa-apa, ini hanya sebuah penawaran saja...karena nilaiku pun hanya pas-pasan.
ANDY Anita...terimakasih.
ANITA Tapi, apakah kamu tahu yang sesungguhnya terjadi?
ANDY Apa itu, Anita?
ANITA Mereka yang nilai bagus dan sangat bagus itu, semua hasil contekan!
ANDY Anita?! Apa kamu mengetahuinya?
ANITA Ya, aku tahu mereka mencontek. Kalau aku mencontek, aku pun bisa dapat nilai sebagus itu!!
ANDY Ah, nilai kamu pas-pasan tapi bukan hasil dari mencontek, itu lebih bagus dari pada nilai mereka yang bagus-bagus tapi karena mencontek, Anita.
ANITA Setuju. Makanya, kalau kamu bisa main ke rumahku, kita bisa belajar bersama....okey? Nah, sampai ketemu besok ya!
ANDY Baiklah.....sampai ketemu besok.
ANITA BERJALAN MENINGGALKAN ANDY, SEMENTARA ANDY BERDIRI DI SEBELAHNYA TERJUNTAI SETANGKAI BUNGA. IA MENYADARINYA BEBERAPA SAAT KEMUDIAN, LALU IA MEMETIK BUNGA ITU, DAN MEMANGGIL ANITA.
ANDY Anita....!
TETAPI ANITA SUDAH TERLALU JAUH, DAN TAK MENDENGAR PANGGILANNYA. KEMUDIAN SETELAH BEBERAPA SAAT, SETANGKAI BUNGA ITU IA MASUKKAN KE DALAM TAS SEKOLAHNYA. IA KEMUDIAN BERJALAN HENDAK MENUJU GEREJA.

SAMPAI DI TEPI PANGGUNG, TIBA-TIBA ANDY MENDENGAR SUARA KUCING MENGEONG. DIA KEMUDIAN MENCARI-CARI SUMBER SUARA ITU.

ADEGAN 6
ADEGAN INI JUGA BISA DIBUATKAN KHUSUS, MISALNYA TAYANGAN YANG SUDAH BERBENTUK VIDEO.
ANDY KEMUDIAN MENEMUKAN KUCING ITU, DALAM KONDISI KELAPARAN. LALU IA MENGHAMPIRINYA. TAK BERAPA LAMA, IA MENGAMBIL SEPOTONG KUE MILIKNYA DARI DALAM TAS SEKOLAHNYA. LALU DIBERIKANNYA KEPADA KUCING YANG MALANG ITU. DIA JUGA MENUANG AIR MINUMNYA DARI BOTOL DAN MEMBIARKAN KUCING ITU LAHAP MEMINUMNYA.
JIKA ADEGAN BERUPA SLIDE VIDEO, PADA SAAT INI CLOSE UP JUGA SEPATUNYA YANG SUDAH RUSAK. TETAPI ANDY TERLIHAT TIDAK BEGITU MEMPERHATIKAN SEPATUNYA. ANDY ASYIK MELAYANI KUCING ITU.
SETELAH ITU, ANDY KEMBALI BERJALAN BERGEGAS MENUJU GEREJA, SEBAGAIMANA KEBIASAANNYA SETIAP PULANG SEKOLAH.

ADEGAN 7
ROMO AGATON SUDAH ADA DI PANGGUNG, BARU KEMUDIAN ANDY MASUK.
ROMO AGATON Hai Andy, kamu sudah pulang sekolah?
ANDY Ya, Romo.
ROMO AGATON Baiklah. Eemm, Andy, kalau pulang ke rumah nant, sebaiknya Andy tidak menyeberang jalan raya sendirian. Setiap kali pulang sekolah kamu boleh mampir ke Gereja dan saya akan menemani kamu ke seberang jalan. Kamu tahu, lalu lintas sangat ramai pada jam-jam pulang sekolah....
Jadi dengan cara tersebut saya bisa memastikan kamu pulang ke rumah dengan selamat.
ANDY Terimakasih Romo Agaton.
ROMO AGATON Kenapa kamu tidak pulang sekarang? Romo bisa menemanimu sekarang. Apakah kamu tinggal di Gereja setelah pulang sekolah?
ANDY Sebentar Romo. Saya ingin menyapa Tuhan dulu....ya sahabatku.
ROMO AGATON Baiklah. Kalau begitu, Romo akan masuk dulu. Nanti kalau sudah selesai, kasih tahu Romo ya...
ANDY MENGANGGUK, DAN ROMO BERJALAN KELUAR.
ANDY MENYIAPKAN DIRI UNTUK BERDOA. TAPI ROMO AGATON, KEMUDIAN TIDAK KELUAR, TETAPI MENYELINAP KE BELAKANG, DAN MENCOBA MENGINTIP PEMBICARAAN ANDY DENGAN ‘SAHABATNYA’.
ANDY Engkau tahu Tuhan, ulangan matematikaku hari ini sangat buruk, tetapi aku tidak mencontek walaupun temanku melakukannya.

Aku makan satu kue dan minum airku. Ayahku mengalami musim paceklik dan yang bisa kumakan hanyalah kue ini. Terima kasih buat kue ini Tuhan! Aku tadi melihat anak kucing malang yang kelaparan dan aku memberikan kueku yang terakhir buatnya. Lucunya, aku nggak begitu lapar.

Lihat, ini selopku yang terakhir. Aku mungkin harus berjalan tanpa sepatu minggu depan. Engkau tahu sepatu ini akan rusak, tapi tidak apa-apa...paling tidak aku tetap dapat pergi ke sekolah. Orang-orang berbicara bahwa kami akan mengalami musim panen yang susah bulan ini, bahkan beberapa temanku sudah berhenti sekolah. Tolong bantu mereka supaya bisa sekolah lagi. Tolong Tuhan...

Oh ya, Engkau tahu ibu memukulku lagi karena aku nakal. Ini memang menyakitkan, tapi aku tahu sakit ini akan hilang, paling tidak aku masih punya seorang Ibu.
Tuhan, Engkau mau lihat lukaku? Aku tahu Engkau mampu menyembuhkannya, di sini... di sini... aku rasa Engkau tahu yang ini kan? Tolong jangan marahi Ibuku ya? Dia hanya sedang lelah dan kuatir akan kebutuhan makanan dan biaya sekolahku...
Itulah mengapa dia memukul kami.

Oh Tuhan... Aku rasa aku sedang jatuh cinta saat ini. Ada seorang gadis yang cantik di kelasku, namanya Anita. Menurut Engkau apakah dia akan menyukaiku? Tetapi paling tidak aku tahu, Engkau tetap menyukaiku karena aku tidak usah menjadi siapapun hanya untuk menyenangkanMu. Engkau adalah sahabatku.

Hei... ulang tahunMu tinggal dua hari lagi, apakah Engkau gembira? Tunggu saja, aku punya hadiah untukMu. Tapi ini kejutan bagiMu. Aku berharap Engkau akan menyukainya.

Ooops...! Aku harus pergi sekarang!!

ANDY Romo Agaton! Romo! Aku sudah selesai bicara dengan sahabatku. Bisakah menemaniku menyebrang jalan sekarang?!
ROMO AGATON Baik Andy. Tunggu sebentar!

TAK LAMA KEMUDIAN ROMO AGATON KELUAR. LANTAS ROMO AGATON MENGGANDENG TANGAN ANDY BERJALAN KELUAR.
PADA SAAT INI, TERDENGAR SUASANA LALU LINTAS RAMAI. SUARA MESIN KENDARAAN DAN KLAKSON SAHUT-MENYAHUT. TERLIHAT ROMO AGATON DAN ANDY, TENGAH MENYEBRANG JALAN RAYA.

ADEGAN 8
MUSIK MALAM KUDUS ATAU YANG LAINNYA, YANG MENCERMINKAN NYANYIAN NATAL. DI ATAS PANGGUNG TERLIHAT 4 WANITA TENGAH BERDOA BERSAMA SEMBARI MEMEGANG ROSARIO, MENGHADAP ALTAR.
BEBERAPA SAAT KEMUDIAN MASUKLAH ANDY. IA MENYIMPAN HADIAH NATAL BUAT SAHABATNYA DI DALAM BAJUNYA.
ANDY Halo Tuhan.... Aku....!
WANITA 1 Kurang ajar!! Kamu tidak lihat apa?! Kami sedang berdoa!! Keluar!!
ANDY Maaf.... tapi dimana Romo Agaton? Dia seharusnya membantuku menyeberangi jalan raya. Dia selalu menyuruhku mampir lewat pintu belakang Gereja. Tidak hanya itu, aku juga harus menyapa Tuhan Yesus, ini hari ulang tahun-Nya, aku punya hadiah untuk-Nya....
WANITA 2 Romo Agaton tidak ada. Dia sedang sakit dan dirawat di rumah sakit. Mulai hari ini kamu harus berani menyebrang jalan sendirian! Ayo sana, keluar!!
ANDY Tapi....hari ini aku ingin memberikan hadiah ini....(ANDY BERMAKSUD MENGAMBIL HADIAH DARI DALAM BAJUNYA)
WANITA 3 Simpan saja hadiah itu untukmu sendiri!! Kamu sendiri membutuhkannya, kan?!
ANDY Kalau boleh tahu, di rumah sakit mana Romo Agaton dirawat?
WANITA 4 (SAMBIL MEMEGANGI KERAH PAKAIAN ANDY, MENDORONGNYA KELUAR) Ah, kamu sudah terlalu banyak tanya! Cerewet minta ampun! Keluarlah anak kecil... kamu akan mendapatkannya!!

ANDY PUN KEMUDIAN BERJALAN SENDIRI. KEMBALI TERDENGAR SUASANA LALU LINTAS. KALI INI LEBIH KERAS TERDENGAR. TIBA-TIBA TERDENGAR KLAKSON BUS YANG PANJANG, DAN ANDY TERLIHAT BINGUNG DAN TAK SEMPAT MENGHINDAR. KEDUA TANGANNYA TERLIHAT MELINDUNGI HADIAH NATAL UNTUK SAHABATNYA DI DALAM BAJUNYA ITU. TIBA-TIBA IA JATUH TERSUNGKUR – BUNYI TABRAKAN – LALU SUNYI TIBA-TIBA.

ADEGAN 9
TERLIHAT ORANG-ORANG MENGERUMUNI ANDY. SALING BERBISIK-BISIK ATAU MENGGELENG-GELENGKAN KEPALA. (CATATAN: SESEORANG MIRIP YESUS TELAH MENELUSUP DI ANTARA ORANG-ORANG, TEPAT KETIKA ORANG-ORANG MULAI MENERUMUNI ANDY).
LALU PERLAHAN ORANG-ORANG MERENGGANGKAN KERUMUNAN, HINGGA TERLIHAT SAHABAT ANDY ITU MENANGIS DI SAMPING ANDY YANG SUDAH TERBUJUR. BEBERAPA KALI SAHABAT ANDY ITU MEMELUK TUBUH ANDY.
SESEORANG Maaf Tuan.... apakah Anda keluarga bocah malang itu?
SESEORANG Apakah Anda mengenalnya?
SAHABAT ANDY Dia Andy... SahabatKu.... (SAMBIL TERISAK BERDUKA).

SAHABAT ANDY KEMUDIAN MENGAMBIL HADIAH DARI DALAM BAJU ANDY, KEMUDIAN MEMASUKKANNYA KE DALAM BAJUNYA. SETELAH ITU, SAHABAT ANDY BERDIRI DAN MEMBAWA ANDY PERGI BERSAMANYA.
ORANG-ORANG YANG BERKURUMUN TADI SALING BERTANYA, SAMBIL MEMPERHATIKAN ANDY DAN SAHABATNYA PERGI, DENGAN PANDANG MATA PENASARAN YANG AMAT.

ADEGAN 10
RUMAH ANDY. TERLIHAT AYAH DAN IBU ANDY. AYAH ANDY DUDUK, KEMUDIAN TERLIHAT IBU ANDY MEMBAWA SECANGKIR KOPI UNTUK AYAH ANDY. KETIKA IBU ANDY TENGAH MENARUH KOPI KE MEJA, TERDENGAR KETUKAN PINTU DAN TERIAKAN PERMISI.
ROMO AGATON Permisi!
IBU ANDY Silakan.... Ada tamu, Pak?
AYAH ANDY Tamu siapa, malam-malam begini?! Coba Ibu bukakan pintu....
IBU ANDY MENGHAMPIRI PINTU, KEMUDIAN MEMPERSILAKAN TAMUNYA MASUK.
ROMO AGATON Saya Romo Agaton. Saya bermaksud mengunjungi Andy, karena dia juga teman saya. Andy selalu mampir ke rumah kami, dan saya berjanji kepadanya untuk selalu menemaninya menyebrang jalan.
Pada Hari Natal kemarin, saya jatuh sakit dan dirawat di rumah sakit sampai beberapa minggu. Saya tidak bisa menemani Andy menyebrang jalan, dan saya kehilangan komunikasi dengan Andy sewaktu saya sakit.
Tetapi tiba-tiba, di rumah sakit saya mendapat kabar kalau Andy telah meninggal, karena tertabrak bus waktu menyebrang jalan.
(DENGAN SEDIH) Malam ini saya datang ke rumah ini, untuk memastikannya, apakah berita yang saya dengar tersebut benar adanya.
IBU ANDY Benar, Romo. Apa yang Romo dengar adalah benar. Anak saya sudah meninggal.
ROMO AGATON Bagaimana Ibu bisa mengetahuinya?
IBU ANDY Seorang pria berjubah putih yang membawanya kemari.
ROMO AGATON Apa katanya?
AYAH ANDY Dia tidak mengucapkan sepatah kata pun. Tapi dari wajahNya, Dia sangat berduka. Kami tidak mengenalNya namun dia terlihat sangat kesepian atas meninggalnya Andy sepertinya Dia begitu mengenal Andy dengan baik.
Tapi saya merasakan, ada suatu kedamaian yang sulit untuk dijelaskan mengenai dirinya. Dia menyerahkan anak kami dan tersenyum lembut. Dia menyibakkan rambut Andy dari wajahnya dan memberikan kecupan dikeningnya kemudian Dia membisikkan sesuatu...
ROMO AGATON Apa yang Dia bisikkan....?
AYAH ANDY Kepada anak kami, dia berbisik: Terimakasih atas kadonya...Engkau akan segera berjumpa denganKu. Engkau akan bersamaKu.
Anda tahu kemudian, semuanya itu terasa begitu indah. Saya menangis tetapi tidak tahu mengapa bisa demikian.
Yang saya tahu, saya menangis karena bahagia... saya tidak dapat menjelaskannya Romo, tetapi ketika Dia meninggalkan kami ada suatu kedamaian yang memenuhi hati kami. Saya merasakan kasihnya yang begitu dalam di hati saya...
Saya tidak dapat melukiskan sukacita di dalam hatiku. Saya tahu, puteraku sudah berada di Surga sekarang.
(DIAM SESAAT)
Romo, siapakah Pria ini yang selalu bicara dengan puteraku setiap hari di Gerejamu?
ROMO AGATON (ROMO AGATON MENANGIS DAN GEMETAR) Dia tidak berbicara dengan siapa-siapa, kecuali dengan Tuhan.
LALU MUSIK MASUK DENGAN LEMBUT, DAN PERLAHAN PENUH SEMANGAT. PARA PEMERAN MEMAKU DI TEMPATNYA MASING-MASING BEBERAPA SAAT. TAMAT.

Naskah bisa didownload di sini.

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-Didedikasikan buat PIA-PIR St. Yoh Evangelista, Kudus, untuk dipentaskan pada Natal 2010-